LensaNewsBanten – Pelayanan Jaringan Listrik milik PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Rangkasbitung, dinilai buruk, dan dikeluhkan warga masyarakat Kampung Cinihnih RT 01 RW 10, Desa Margajaya, Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak. Pasalnya sudah hampir 5 tahun lebih ini gangguan listrik yang tidak stabil naik turun (Spanning) hingga saat ini belum juga di perbaiki oleh perusahaan Badan Usaha Milik Negara tersebut. Rabu (20/12/2023).
Santi masyarakat Cinihnih mengatakan, pelayanan PLN ULP Rangkasbitung dinilai diduga buruk pasalnya gangguan tegangan listrik atau spanning di kampung Cinihnih belum kujung di perbaiki oleh pihak PLN ULP Rangkasbitung Kabupaten Lebak.
“Kejadian spanning sudah hampir 5 tahun berjalan dan kami sudah melaporkan hal ini kepada pihak PLN dalam hal ini ULP Rangkasbitung Kabupaten Lebak. Namun hingga saat ini belum kunjung di perbaiki oleh pihak perusahaan Negara tersebut.” ucap Santi.
Ditempat terpisah Dulkamid salah satu masyarakat Cinihnih mengharapkan adanya upaya perbaikan dari pihak perusahaan PLN agar gangguan ini tidak lagi terjadi di Kampung Cinihnih.
“Kami berharap kepada ULP Rangkasbitung agar keluhan kami sebagai masyarakat Kampung Cinihnih terkait adanya gangguan tegangan listrik yang tidak stabil atau naik turun bisa untuk di perbaiki karena kejadian ini sudah hampir berjalan selama 5 tahun.” tandanya.
Hal senada pun di sampaikan oleh Hapid, dirinya mengatakan, masyarakat Kampung Cinihnih sering mengalami gangguan spanning, sudah hampir 5 tahun ini belum kunjung di perbaiki oleh pihak PLN ULP Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
“Kami berharap kepada PT PLN, ULP Rangkasbitung, agar segera secepatnya spanning yang terjadi di kampung Cinihnih segara di perbaiki agar masyarakat Cinihnih menerima pelayanan jaringan yang baik dan memuaskan bagi pelanggan tersebut.” Imbuhya.
Saat dikonfirmasi via whatsApp pihak PLN ULP Rangkasbitung, hingga berita ini di terbitkan belum ada jawaban.
Reporter: Jay
