LensaNewsBanten. – Bertempat di lapangan Delta Ciganea, Desa Mekargalih, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, Minggu 21 Januari 2024. Keluarga Besar Padepokan 11 Elang Putih Dari Selatan menggelar latihan bersama (Latma) antara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Cabang Padepokan Ciganea Purwakarta.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ir Abdul Hadi Wijaya M. Sc Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PKS Komisi V yang akrab disapa Gus Ahad.
Saat ditemui dilokasi, Gus Ahad menyampaikan apresiasi kepada kelompok masyarakat yang menjunjung dan menerapkannya nilai-nilai budaya seperti pencak silat yang sudah berakar sejak ratusan tahun di Negara Indonesia ini.
Seperti halnya yang di lakukan para pengurus Padepokan 11 Elang Putih Dari Selatan baik pengurus pusat maupun cabang ciganea Purwakarta yang mengembangkan pencak silat dalam format-format yang lebih luas di masa kekinian.
“ini sangat – sangat harus kita apreasiasi dalam melestarikan dan menjaga warisan budaya para leluhur.” Ungkap Gus Ahad di sela-sela kegiatannya.(Senin 22/1/2024).
Gus Ahad menambahkan, pihaknya sangat mendukung gerakan masyarakat dalam kegiatan seni pencak silat. Dirinya berjanji Insaa Allah akan membantu bersama-sama berkordinasi dengan dinas terkait, yaitu Dinas Pendidikan dan Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud), baik di tingkat Kabupaten/Kota khususnya Kabupaten Subang dan Purwakarta maupun tingkat Provinsi Jawa Barat
“Semoga ada kegiatan- kegiatan dari dinas terkait agar bisa mensuport dan mendukung kegiatan positif pencak silat seperti ini. Khusunya di Kabupaten Subang dan Purwakarta, maupun Pemprov Jabar . Imbuhnya
Dirinya berharap, dengan kegiatan ini, semoga Padepokan Pencak Silat 11 Elang Putih Dari Selatan dapat melahirkan generasi-generasi muda yang menjadi kebanggaan serta menjadi generasi penerus perjuangan untuk membangun bangsa yang kita cintai ini di manapun mereka berada. Tuturnya
Sementara, Ketua Umum Padepokan Pencak Silat 11 Elang Putih Dari Selatan Asep Rusmana S.pd didampingi Ketua Cabang Ciganea Purwakarta menyampaikan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk memperkuat silaturahmi dan persaudaraan sekaligus menjaga tradisi pencak silat ke generasi muda.
“Latihan bersama di padepokan pencak silat merupakan cara yang baik untuk meningkatkan keterampilan, kekompakan dan teamwork di antara anggota padepokan dalam seni bela diri.” Ucap Asep Rusmana S. Pd Ketua Umum Padepokan 11 Elang Putih Dari Selatan yang akrab disapa Saefulloh Al Maslul.
Selain itu, latihan bersama juga untuk menyamakan persepsi dalam gerakan pencak silat, ini penting dalam situasi pertandingan atau pertarungan yang melibatkan lebih dari satu individu.
“Melalui latihan bersama ini, anggota padepokan dapat saling membantu dan memotivasi untuk meningkatkan keterampilan teknis dan fisik dalam pencak silat. Memahami seni bela diri tidak hanya sebagai keterampilan fisik, tetapi juga sebagai seni marcial yang melibatkan aspek mental dan spiritual.” Ujarnya
Menurut Al Maslul, latihan bersama juga dapat menjadi wadah untuk melestarikan dan mengembangkan budaya pencak silat, termasuk nilai-nilai etika dan norma-norma dalam seni bela diri. Semoga melalui program latihan bersama ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan pemahaman anggotanya dalam seni bela diri pencak silat.
“Alhamdulullah kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik, sukses dan lancar berkat komunikasi dan kerjasama dengan semua pihak.”Pungkasnya
Kemudian turut hadir juga, Pimpinan Padepokan Pencak Silat 11 Elang Putih Dari Selatan Tubagus Abdul Rohman Kandias yang di wakili, Ketua Umum Asep Rusmana S.Pd beserta jajaran pengurus, Ketua Cabang Ciganea Luri Himawan A.Md beserta jajaran pengurus, Dewan Penasehat Iwan Torana, Kasepuhan Abah Harun, Tokoh Masyarakat Ady Hardi A.md, Kepala Desa Mekargalih yang di wakili, Ketua RW 03 Muhyar, Ketua Karang Taruna Montekar Asep Supriyadi dan para peserta latihan bersama pencak silat dan para tamu undangan lainnya.
Kegiatan latihan bersama diisi dengan do’a,
sambutan dan nasehat perguruan, di sela-sela latihan juga digelar atraksi pertunjukan diiringi oleh alunan irama kendang pencak silat.
Selain itu, acara kemudian di lanjutkan dengan makan bersama, solat duhur berjamaah dan renang di kolam renang cisabuk yang tidak jauh dari tempat latihan. Peserta latihan bersama pencak silat ini umumnya anak-anak dan generasi milenial.
Reporter: Asep